24 desember 2017) Roma 16 :25-27 dan Lukas 1:26- 38

V. F. Renungan Pelayanan Rumah Minggu adven ke 4

(24 desember 2017) Roma 16 :25-27 dan Lukas 1:26- 38

Keluarga Allah yang di berkati.  Sudah sekian l;ama Gereja-gereja, dan umat Kristen seluruh dunia mengungkapkan kerinduan akan kedatangan Tuhan yang ke dua Masa penantian ke 4 sesungguhnya masa yang penuh pergumulan ada orang yang menanti dengan sabar dan sungguh-sungguh, namun ada juga yang tidak bisa menunda dan tidak sabar,. Jika 3 minggu adven yang sudah berlalu kita di beri pentah Yakni :

Keluarga Allah yang di berkati. Minggu Adven 1 Mengarahkan Kita Pada Sebuah Pesan Firman Tuhan yg tertera pada Mazmur 79:8, kita di instruksikan oleh firman untuk bersungguh- sungguh melakukan pengakuan.  Terhadap dosa dan pelanggaran yang kita lakukan kepada Tuhan. karena pengakuan adalah kunci masuk pembaharaun dalam hidup. bahwa kita sudah tidak mampu lagi. Minggu adven ke 2 lewat bacaan 2 petrus 3:8-15 terutama pada ayat 9. Kita di instruksikan oleh firman secara tegas untuk Bertobat, Hanya dengan Itu, kita dapat wujud nyatakan janji Tuhan tentang kedatangan-Nya/ kehadiran-Nya dalam kehidupan kita. Semua itu bisa terjadi  kalau ada pertobatan Dan pada minggu adven yang ke 3, bacaan nya yesaya 61:1-11, ada sebuah konsep besar yang kemudian kita di instuksikan untuk berdamai dengan semua orang. Tidak boleh menyimpan dendam kalau mau Tuhan berperkara dalam kehidupan kita.

Keluarga Allah yang di berkati. Sedangkan minggu adventus ke 4 sesungguhnya menagarahkan kita  jilka kita sudah melakukan pengakuan, ketika kita juga sudah melakukan pertobatan secara total, sehingga mengistruksikan kita untuk bisa berdamai dengan semua orang jika 3 hal ini sudah kita lakukan maka minggu terakhir ini mengajak kita untuk mengenang kisah di mana Tuhan Yesus lahir di betlehem. Yang menurut rasul paulus dalam roma 12:17-25. kisah Raja Damai ini mulai  terungkap yang mana kisah ini sudah lama menjadi rahasia yang telah di diamkan berabad-abad, sehingga Lukas 1:26-38 menjelaskan bahwa ketika kita sudah siap mendengarkan kabar baik melalui kelahiran Yesus maka ada jaminan yang di buktikan lewat kehadiran Malaikat Tuhan kepada Maria menegaskan bahwa Mesias Yesus akan datang lewat rahimNya.

Keluarga Allah yang di berkati. Dari rahim maria lahir seorang pembebas, penantian dan pengharapan panjang umat Kristen pada saat itu terbayar melalui Maria. Allah menjawab pergumulan setiap manusia pada saat itu yang terus berharap pembaharuan hidup sehingga hari ini untuk menyongsong kedatangan yesus yang kedua dan juga mengenang kembali kisah kelahiran Tuhan kita.  pesan pertama ialah untuk menyongsong kedatangan yesus yang kedua kita harus mewujudkan karya penyelamatan oleh

Keluarga Allah yang di berkati. Yesus  dalam kehidupan kita dengan melakukan 3 pesan tadi yakni : bersungguh- sungguh melakukan pengakuan kepada Tuhan tentang kesalahan kita, Bertobat, dan berdamai dengan semua orang. Pesan yang ke dua dalam situasi mengenang kembali kisah kelahiran sang juru selamat di betlehem dengan cara memberi diri untuk di pakai Allah dalam menjalankan pelayanan di tengah-tengah Dunia ini, sebagai mana maria menerima konsekwensi kehamilan tanpa melakukan hubungan biologi yang mana ia memberi diri  untuk di pakai Tuhan. setelah itu kita akan tahu betapa luarbisa kehadiran Tuhan dalam hidup kita, kalau kita berani menerima segala konsekwensi menjalankan pekerjaan Tuhan.

Tuhan memberkati kita dengan Firman “Amin”