SIAPA SIH PENDETA VICTOR TH FURIMA (OUTOBIOGRAFI)

Khotbah 1 raja-raja 3:1-15



Khotbah 1 raja-raja 3:1-15
Tema : Indonesia adalah rumah bersama Rawatlah
Sub Tema milikilah Hikmat dan Pengertian
Bapa Mama serta sudara/i yang di berkati Tuhan
Setiap orang memiliki tujuan hidup yang di prioritaskan. Apalagi ketika terkait dengan harta, tahta dan kehormatan, kesehatan dan umur panjang. Bahkan tidak segan-segan dalam beberapa kasus manusia terkadang harus mengorbankan sesamanya demi tujuan prioritas tersebut.  mereka akan coba menghalalkan segala cara. Apalagi memasuki tahun politik 2018-2019 ini. Untuk menciptakan Negeri ini sebagai rumah bersama maka kita perlu memiliki Hikmat dan didikan. Sebab apa ? perebutan kekuasaan saling menghujat mencela, dan menghina akan kita saksikan dalam persaingan baik dalam dunia politik maupun aktifitas kerja kita. Sehingga akan membuat kita hidup dalam lautan dosa. (gara-gara pekerjaan dan kebutuhan Hidup  sodara sendiri pun akan menjadi lawan).

Bapa Mama serta sudara/i yang di berkati TuhanMari kita lihat apa yang bisa di pelajari dari kehidupan salomo sebagai orang no 1 israel pada saat itu, walaupun dia masih muda dan belum berpengalaman, dia bukan meminta kebutuhan kebutuhan dunia tapi bagaimana dia bisa memimpin bangsa Israel dengan adil dan bijaksana. Ternyata permohonan salomo itu dikabulkan oleh Tuhan, malahan Tuhan sangat menyenangi permohonan Salomo. Tuhan mengatakan : Oleh karena Salomo telah memohon hikmat kepada Tuhan, bukan umur panjang atau kekayaan ,melainkan pengertian untuk membuat suatu keputusan yang sesuai dengan kehendak Tuhan. Maka  Tuhan berikan kepadanya yaitu hati yang penuh hikmat, dan juga apa yang tidak Salomo minta yaitu :  kekayaan, kemuliaan, dan umur panjang disediakan Tuhan baginya sebab Salomo meminta sesuai dengan kehendak Tuhan.

Bapa Mama serta sudara/i yang di berkati Tuhan Trus bagaimana dengan kehidupan kita? Tanpa sadar doa doa yang selalu kita naikan kepada Tuhan merupakan doa yang egois karena kita hanya meminta apa yang menjadi kehendak kita. yakni umur panjang, kesehatan, rejeki, dan penyertaan Tuhan. Semua itu Hanya untuk  mementingkan diri sendiri yang inging memuaskan hawa nafsu kita. terkadang apa yang diminta kita tidak tepat dan tidak sesuai dengan kehendak Tuhan. (yak 4:2-3 mengatakan dengan tegas. kamu mengingini sesuatu, tetapi kamu tidak memperolehnya, lalu kamu membunuh, kamu iri hati ketika kamu tidak mencapai tujuan mu lalu kamu bertengkar dan kamu berkelahi, kamu tidak memperoleh apa-apa karena kamu tidak berdoa. Atau kamu berdoa juga tapi kamu tidak menerima apa-apa karena kamu salah berdoa, sebab yang kamu minta itu kehendak kamu, untuk memuaskan hawanafsu mu.) terkabulnya permintaan doa kita selalu terkait dengan hal-ha yang baik menurut pandangan Tuhan. sebab apa yang menurut kita baik  belum tentu itu baik di hadapan TUHAN. (Akhirnya bertele tele Mob doa Syafaat pendeta)

Bapa Mama serta sudara/i yang di berkati Tuhan Hampir setiap saat kita mendengar kata Hikmat. Namun kita tidak tau mana yang dari Allah dan mana yang kita dapatkan dari dunia ini. Artinya terkadang kita berfikir bahwa kita sudah mengerti akan rahasia hikmat Allah, padahal apa yang dipahami semua itu dari  akal manusia kita. Didalam Amsal 1 : 7, dikatakan: Takut akan Tuhan adalah permulaan dari pengetahuan, tetapi orang bodoh menghina hikmat dan didikan. Didalam perjanjian lama kata hikmat adalah Khokhma yang artinya : Bijaksana, pintar yang datangnya dari pada Allah. Orang yang menerima hikmat yang datangnya dari pada Allah, mampu membedakan mana yang baik dan mana yang tidak dikehendaki oleh Allah. Dan orang yang menerima hikmat itu sanggup melakukan apa yang dikehendaki oleh Allah, dan menolak apa yang tidak dikehendaki oleh Allah. Berbeda dengan kepintaran yang datang nya dari dunia, hal itu tidak mimikirkan atau tidak memandang apa itu kehendak Allah atau tidak, yang penting cita cita mereka tercapai akhirnya menghalalkan segala cara. Hikmat/kepintaran yang datangnya dari pada Tuhan menuntun orang ke jalan yang benar yang di kehendaki oleh Tuhan, menyatakan keadilan dan kebenaran.

Bapa Mama serta sudara/i yang di berkati Tuhan Oleh sebab itu tema mingguan kita yakni milikilah Hikmat dan Pengertian merupakan bagian penting yang perlu disampaikan  Gereja kepada setiap umat agar menyiapkan mental guna menghadapi realita kehidupan entah dalam dunia pekerjaan dalam dunia aktifitas sosial kita di lingkungan masyrakat, adat dan gereja. Tetapi juga dalam situasi politik mendatang. Sekarang Bagaimana kita bisa memiliki Hikmat dan pengertian dari Tuhan ? mintalah dalam doa maka kamu akan di berikan (mat 7:7) setelah itu miikilah iman karena dengan iman kita akan mengetahui apa yang di kehendaki Tuhan Allah untuk hidup kita, sehingga kita tidak perlu menghalalkan segala cara dalam perebutan kekuasaan mengakibatkan saling menghujat mencela, dan menghina. Hasilnya kita hidup seolah orang paling suci dan bersih padahal nanti mati masuk neraka

Tokoh reformasi gereja  marten Luther mengatakan : “berdoa semata-mata pekerjaan iman yang tidak dapat di lakukan seseorang karena dia kristen, tanpa doa dengan hati maka doa dengan bibir menjadi satu ucapan yang tidak berguna. Bentuk suatu doa adalah mengucapkan sedikit perkataan tetapi memuat banyak maksud yang baik dan pikiran yang mendalam, semakin sedikit perkataan doa itu semakin baik, semakin banyak perkataan dalam doa justru akan semakin membosankan. Sedikit perkataan dan banyak maksud baik adalah cara kristiani. Banyak perkataan dan sedikit maksud baik adalah cara kafir. Kita mengucapkan amin untuk mengakhiri suatu doa bukan atas dasar kehendak kita melainkan berdasarkan kehendak dan janji Allah sendiri”.

Tuhan memberkati kita dengan Firmannya “AMIN”

 

Komentar